Kompos dibuat dari
sampah/limbah organik yang berasal dari halaman kampus UPN ”Veteran” Jatim
diantaranya daun asam, pace, sono, mangga, dll, dengan tekstur agak keras –
keras sehingga butuh waktu pengomposan agak lama. Pengomposan bahan yang bermacam-macam akan
lebih cepat terjadi. Proses pembusukan
dipercepat dengan penambahan dekomposer, bisa matang antara 2 -3 minggu. Hasil pengomposan berupa 1).
Karbohidrat, selulose, hemiselulose, lemak, lilin dan CO2 dan
air, 2).
Zat putih telur menjadi maonia,
CO2 dan air, dan 3). Senyawa organik menjadi anorganik yang dapat
diserap tanaman. Kelembaban
efektif: 40-60 % . Suhu optimal
aktifitas organisme antara 30-50 o C, dan Kisaran pH optimal 6,5
-7,5
Sarana
pendukung pengomposan
- Rumah Kompos dibangun dari bahan yang cukup kuat dan berdrainase baik
- Bak komposter dengan volume kurang lebih 6 m3, tersusun atas 4 bak komposter aerob ;
- Sarana pendukung ; Bak komposter, sprayer, timba, garpu, Sekop, termometer, Sarung tangan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar